Berkabar.com - Pemerintah Kota Dumai Badan Administrasi Kepegawaian Daerah ( BAKD) telah mengusulkan formasi penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tahun 2018 ke Pemerintah Pusat.
Usulan yang diajukan Pemko Dumai sebanyak 680 formasi dari berbagai jabatan fungsional tertentu dan jabatan lain guna mendukung tugas inti instansi, seperti tenaga pendidikan, kesehatan dan mendukung pembangunan infrastruktur.
Demikian disampaikan Kepala BAKD Dumai Erinasrizal. “Kita mengusulkan 680 formasi ke Pemerintah Pusat. Usulan itu kirim secara elektronik meulai e-formasi dengan prioritas pada jabatan fungsional tertentu dan lainnya,” katanya.
Usulan itu sendiri sesuai dengan surat Menpan RB Nomor B/750/M.SM.01.00/2017 perihal penyampaian kebutuhan PNS tahun 2018. “Setelah kita hitung untuk kebutuhan Pemko Dumai lebih kurang ada 680 formasi yang diusulkan melalui e- formasi,” jelasnya.
Menurutnya, jumlah usulan tersebut menimbang beberapa hal seperti memperhatikan kemampuan APBD Kota Dumai yang rasio belanja pegawainya dibawah 50 persen.Tercatat jumlah ASN Dumai per Desember 2017 sebanyak 4.094 orang.
Pengusulan CASN tersebut kata Erinasrizal, salah satu upaya pemerintah dalam penataan ASN. Sebab fakta di lapangan ada sebagian Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mengalami kekurangan jumlah PNS, namun distruktur lain alami kekurangan.
“Misalnya untuk kompetensi tertentu kurang, tapi di kompetensi lain malah berlebih. Makanya kita harus menata PNS secara menyeluruh, artinya kita tidak berhenti terus mengurus PNS dan mudah-mudahan usulan kita mendapat respon,” harapnya.
Sedangkan sistem rekrutmen pegawai harus sesuai dengan perhitungan. Kata dia, seperti pegawai yang pensiun harus dihitung. Termasuk tenaga keahlian yang pensiun harus dihitung. “Jadi semua itu harus dihitung secara matang,” pungkasnya. (Infotorial/Humas)
Penulis: Redaksi
Redaksi
