BERKABAR.COM - Guna membersihkan Kota Duri dari aksi Penyakit masyarakat (Pekat) dan menertibkan kumpulan massa dari kepungan wabah Corona Virus Disease - 2019 (Covid - 19), Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopincam) Mandau, Rabu (15/4/20) malam hingga Kamis (16/4/20) Dinihari menggelar operasi penertiban disetiap sudut Kota yang dianggap rawan.
Dipimpin langsung Camat Mandau, Riki Rihardi, puluhan anak cucu Adam dan Hawa tampak terjaring dalam operasi tersebut. Dari yang terjaring tersebut tersebar dari tempat kongkow kongkow dibilangan Kangen, Kelurahan Pematang Pudu hingga disejumlah penginapan dan hotel kelas melati.
"Selain mensterilkan Kota ini, kita juga menjaga masyarakat dari aksi aksi yang tidak berguna. Ngumpul hingga tengah malam, apalagi disaat pandemi Corona ini," ujar Camat.
Dijelaskan Camat Mandau, jelang datangnya bulan suci Ramadhan, juga menjadi alasan utama bersih bersih Kota Duri ini dari praktek maksiat yang semakin hari semakin meresahkan.
"Hampir seluruh titik yang berpotensi rawan aksi pekat, kita sisir dan imilah hasilnya. Puluhan wanita dan pria kita jaring," tambah Camat.
Hingga berita ini diturunkan, pria dan wanita yang terjaring tersebut dilakukan pencerahan dan didata serta menandatangani perjanjian tidak akan mengulangi kembali perbuatannya di Kantor Camat Mandau.
Sumber : riauterkini
Editor : Iwan
Penulis: Redaksi
Redaksi
